Pernikahan Yang Mengubah Kepribadian Seseorang
Informasi hot pernikahan
Kita tentu kerap mendengar orang yang berkata bahwa pernikahan bisa mengubah kepribadian seseorang. Sebagai contoh, banyak orang yang saat masih belum menikah cenderung berperangai buruk atau kurang bertanggung jawab, namun berubah 180 derajat menjadi seseorang yang sangat bertanggung jawab, baik, atau bahkan agamis setelah menikah. Sebaliknya, ada pula orang yang sebelum menikah terlihat romantis namun setelah menikah menjadi pribadi yang ringan tangan atau kerap memukul. Sebenarnya, apakah perubahan kepribadian ini disebabkan oleh pernikahan?
Pakar psikologi klinis dewasa Christina Tedja, M.Psi menyebutkan bahwa kehidupan pernikahan sangatlah berbeda jika dibandingkan hubungan seperti pacaran. Ada tanggung jawab, ada beban, ada tuntutan, namun juga ada rekan yang bisa saling membantu dan menjadi tempat untuk berkeluh kesah setiap saat sehingga bisa saja mengubah kepribadian seseorang.
Hanya saja, pernikahan tidak serta-merta menjadi penyebab berubahnya kepribadian seseorang. Sebagai contoh, pengalaman masa lalu, atau kondisi stress atau tekanan tertentu akan berbagai hal bisa membuat kepribadian seseorang berubah. Sebagai contoh, saat pacaran, seseorang terlihat baik dan tenang, namun, setelah menikah Ia menjadi tukang pukul. Bisa jadi penyebabnya adalah stress di tempat kerja yang tidak dikelola dengan baik sehingga orang-orang di rumah menjadi pelampiasan stress tersebut. Sebaliknya, ada juga orang yang mendapatkan pencerahan akan berbagai perilaku buruknya sehingga membuatnya memilih untuk berubah menjadi pribadi yang lebih baik demi memberikan contoh bagi buah hatinya.
0 Response to "Pernikahan Yang Mengubah Kepribadian Seseorang"
Post a Comment